Oleh: Hendrix Lumbaraja, S. Pi, -
MENTAWAI, - Penyebaran Corona (COVID-19) menjadi perhatian serius seluruh dunia. Sampai saat ini belum ada vaksin yang mampu menghentikan penyebarannya, sehingga berdampak buruk bagi pertumbuhan ekonomi dunia.
Sebelum Corona menyebar, beberapa lembaga internasional memprediksi laju ekonomi dunia melemah karena beberapa faktor global, seperti perang dagang, geopolitik, dan lainnya. Kehadiran Corona sekarang ini dianggap sebagai dampak tambahan yang akan melemahkan pertumbuhan ekonomi dunia.
Guna memutus rantai penyebaran, pemerintah Indonesia terus mengeluarkan kebijakan mulai dari himbauan untuk mengurangi kegiatan di luar rumah atau Social Distance hingga yang terbaru adalah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Dampak dari semua itu adalah lumpuhnya perekonomian yang juga pada akhirnya menyebabkan gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di beberapa perusahaan
Maka hal ini Tetap Kreatif Ditengah Pandemi Covid-19: Budidaya Ikan Lele:
Budidaya ikan lele saat ini menjadi salah satu peluang usaha yang banyak dijalankan orang. Meskipun begitu, tingginya kebutuhan ikan lele membuat pasokan selalu terserap habis. Bahkan sering kekurangan.
Ikan lele tentu sudah sangat akrab dengan masyarakat. Ikan yang satu ini memiliki kandungan gizi yang baik untuk kesehatan tubuh. Setiap tahunnya, permintaan terhadap ikan lele selalu meningkat dengan tajam.
Menjalankan usaha budidaya ikan lele sebenarnya tidaklah sulit. Namun masih saja ada yang bingung ataupun gagal karena ternak lele yang dijalankan tidak menghasilkan, atau bahkan membuat rugi.
Untuk memulai usaha ternak ikan lele memang membutuhkan pemahaman yang benar. Agar usaha memberikan keuntungan, sebaiknya kenali dan pahami dengan baik apa saja yang mesti dilakuan dalam budidaya lele.
Cara Budidaya Ikan Lele yang Berhasil
Lele termasuk jenis ikan konsumsi yang tahan dan mudah beradaptasi terhadap kondisi lingkungan. Sebelum menjalankan usaha ternak ikan berkumis ini, berikut cara yang sebaiknya Anda perhatikan.
Persiapan Kolam Ikan
Ternak lele bisa dilakukan di kolam apapun atau manapun. Anda bisa membuat kolam dari terpal maupun tanah tanpa perlu repot untuk menyediakan kolam yang menggunakan semen.
Namun untuk ukuran kolam pastikan mencukupi dengan jumlah bibit ikan yang akan dipelihara. Cara budidaya ikan lele di kolam terpal saat ini cukup populer dan banyak dijalankan orang.
Kolam harus ada ruang lebih agar Anda bebas bergerak untuk mamantau. Kolam juga diberikan zat untuk membunuh kuman yang ada. Setelah itu tanam pupuk kandang agar bisa menjadi sumber pakan alami ikan nantinya.
Memilih Bibit Lele
Tahapan budidaya ikan lele yang juga penting adalah memilih bibit lele yang berkualitas. Saat ini banyak sekali jenis dari ikan lele. Salah satu yang mungkin bisa anda pilih yaitu bibit jenis lele dumbo atau lele Jawa yang kepalanya lebar.
Pastikan untuk memilih bibit lele yang berkualitas dan unggul. Caranya dengan melihat gerakan renang dari lele. Jika gerakannya gesit dan cepat, maka dapat dipastikan dalam kondisi yang baik.
Penebaran Benih Ikan dan Pisahkan dengan Benar
Penebaran dan pemisahan lele harus dilakukan dengan tepat. Penebaran benih dalam budidaya ikan lele sebaiknya dilakukan pada pagi atau malam hari. Lakukan penebaran dengan memasukan kantong ikan ke kolam agar ikan masuk sendiri.
Selain itu lakukan pemisahan dengan tepat. Lele adalah ikan kanibal dimana yang berukuran besar bisa saja menyakiti lele kecil. Untuk proses pemisahan, bisa dilakukan pada hari ke 27 untuk menjaga kualitas lele.
Pemberian Pakan dan Tahap Panen
Tahapan cara budidaya ikan lele lainnya yang juga penting adalah mengatur dan memperhatikan pemberian pakannya. Anda bisa memberikan pelet khusus untuk lele, termasuk dengan pakan lele Hi-Pro-vite 781 yang banyak digunakan.
Pemberian pakan harus dilakukan dengan tepat dan jangan berlebihan. Jika berlebihan justru akan mengendap dan membuat kolam kotor. Pakan bisa diberikan pada pagi, sore dan malam hari.
Sedangkan untuk masa panen ikan lele bisa dilakukan setiap tiga bulan sekali. Jangan pernah melakukan panen sebelum masa tersebut karena bisa merugikan anda, dan hasil jualnya menjadi kurang dari harga pasaran.
Memulai atau menjalankan usaha budidaya ikan lele tidak sulit kan? Untuk bisa memperoleh penghasilan jutaan rupiah, Anda perlu memelihara setidaknya 1000 ekor bibit lele. Namun dengan catatan harus dijalankan dengan serius dan benar.
Raja/Fish.